BLT di Kendal Bakal Cair untuk 17.686 orang.

JA-TENG345 Dilihat

Investigasibbayangkara.com. Kendal- investigasibhayangkara.com

Bantuan Langsung Tunai ( BLT) yang disalurkan Pemerintah Pusat akan segera dicairkan untuk 17.686 penerimanya sesuai hasil ajuan dan verifikasi Faktual di tiap desa se Kabupaten Kendal.

Hal ini sebagaimana disampaikan Pihak Dinas Sosial ( Dinsos) Kendal melalui bagian Pendataan, Tatik,” Sesuai Data Terpadu Kesejahteraan Sosial ( DTKS) yang diajukan dan hasil Verifikasi di desa-desa yang disetujui Pemerintah Pusat ada sebanyak 17.686 penerima BLT di Kendal,” ujarnya.

Tatik juga menjelaskan bahwa Bantuan tersebut bakal cair langsung diterima para penerima BLT sesuai alamatnya,” Rencananya mereka akan menerima Bantuan Rp 600 ribu setiap orang secara langsung mulai bulan April sampai Juni, nanti lewat Kantor pos pelaksanaannya,” imbuhnya.

Sementara itu Aktivis Gerakan Masyarakat Peduli Bangsa ( GMPB) Kendal, Novel Al Basyai dalam pengamatannya hingga kini pihaknya belum mengetahui bantuan-bantuan tersebut yang telah diterima Masyarakat,” Saya ingin tahu berapa jumlahnya bantuan tersebut, jenis bantuan apa saja, diberikan kepada siapa saja. Sampai saat ini saya belum tahu, karena Rakyat memang belum menerimanya. Kami Khan berhak tahu , itu Khan uang Negara Mas,” ujarnya.

Bahkan Novel juga berencana akan terus memantau Dana Jaring Pengaman Sosial ini dimasa Covid 19 agar bisa diterima para pihak penerimanya,” Dimasa Sulit Wabah Corona ini tidak boleh ada sepeserpun dana Rakyat untuk kepentingan diri sendiri, kelompok orang atau korporasinya.

Karena itu bisa masuk kategori yang ancamannya hukuman Mati. Kami selama ini Diam, tapi bukan berarti tidak tahu, dan jika terbukti harus dilaporkan ke Aparat Penegak hukum,” tandasnya.

Sebagaimana diketahui Pemerintah Pusat dalam membantu masyarakatnya dengan Jaring Pengaman Sosial menghadapi Covid 19 telah menggelontorkan berbagai bantuan diantaranya 20 juta KPM Kartu sembako Rp 43,6 Triliun, KPM PKH 10 Juta Rp 37, 4 Triliun, KPM Sembako 9 juta Rp 16,2 Triliun, BLT Dana Bansos 11 Juta Rp 21,1Triliun, Kartu Prakerja 5,6 Juta Rp 20 Triliun dan Subsidi Listrik 24 Juta dan 7,2 Juta 50 persen Rp 58,2 Triliun.

Dan dana bantuan yang telah digelontorkan Pemerintah Pusat guna meringankan beban Para Terdampak Cpvid 19 ini harus diawasi penggunaanya ,” Pokoknya mulai sekarang akan saya pantau semua dana Penanganan Covid 19, baik yang bersumber Pemerintah Pusat maupun Daerah,’ pungkas Novel. ( Syailendra/TIM)

Komentar