Danrem 044/Gapo Mengikuti Kegiatan Vicon yang di Pimpin Panglima TNI dan Pejabat Kementrian

Sumatera Selatan387 Dilihat

Investigasi Bhayangkara Indonesia, com. Sumsel-Palembang Komandan Korem (Danrem) 044/Gapo Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji S.IP, S.Sos mengikuti kegiat vicon, Rabu (14/10/2020).

Bertempat di ruangan Comand Center Kantor Gubernur Sumsel Jl. Ade Irma Palembang, kegiatan teleconfren dengan Menkopolkam, Mendagri dan Hadir secara Virtual Menkeu, Menteri LHK, Menteri ATR/Kepala BPN, Menteri Koperasi UMKM, Panglima TNI, Kapolri, Jaksa Agung, Kepala BIN dan Kepala BKPN membahas tentang senergitas kebijakan pemerintah pusat dan daerah dalam pelaksanaan Regulasi Omnibus Law.

Turut Hadir dalam acara Teleconfren Gubernur Sumsel H. Herman Deru, Ketua DPR Prov Sumsel Hj. RA. Anita Noeringhati SH,MH, KPT Sumsel Dr H. Kresna Menon SH, Wakapolda Sumsel Brigjen Pol Rudi Setiawan, S. IK, SH, MH, Wakajati Sumsel Oktavianus SH, MH.

Acara ini dibuka oleh Menkopolhukam Mahfud MD. Menurutnya cipta kerja dibuat dikarenakan salah satunya oleh sulitnya mengurus perizinan di Indonesia, yang menyulitkan para investor untuk mengurus perizinan tersebut. Oleh sebab itu diadakan kajian untuk menyederhanakan proses perizinan tersebut dengan merevisi undang-undang yang menghambat dan dibentuk Omnibus Law untuk dijadikan solusi sebagai penyederhanaan dari undang-undang yang ada. Dia juga menambahkan bahwa unjuk rasa boleh dilakukan asal sesuai dengan aturan yang ada, “unjuk rasa yang bersifat anarkis harus diamankan oleh pihak berwajib ini merupakan suatu tindakan yang tidak dapat dibenarkan untuk itu unjuk rasa yang anarkis harus diamankan,” katanya.

Sementara itu Mendagri mengatakan Rakor ini dilakukan untuk memberikan penjelasan kepada Kepala Daerah serta Forkopimda untuk menghadapi para pengunjuk rasa agar dapat menjelaskan kepada mereka mengenai RUU Cipta Kerja tersebut,” Tentunya Kepala Daerah dan Forkopimda harus mengerti terdahulu mengenai Omnibus Law Cipta Kerja ini,”ujarnya, agar nantinya dapat memberikan penjelasan kepada pengunjuk rasa dan dapat membantu dalam mengambil kebijakan dan menentukan sikap, oleh sebab itu acara Rakor hari ini kita laksanakan. Menteri yang hadir secara virtual diberikan kesempatan untuk memberikan arahan kepada jajarannya masing-masing,” pungkasnya.(Amru IBI).

Komentar