Investigasi Bhayangkara Indonesia, Jakarta – Kapolda Sulbar sebelumnya, Brigjen Pol Baharuddin Djafar, akan menempati jabatan barunya sebagai Kapolda Maluku dengan pangkat Inspektur Jenderal (Irjen).
Penggantinya, yakni Brigjen Pol Eko Budi Sampurno resmi dilantik (11/2)lalu bertempat di ruang Rupatama.
Eko sebelumnya menjabat sebagai Kepala Biro Kebijakan Strategis di Deputi Perencanaan Anggaran Kapolri (Karojakstra Srena Polri).
Dari profilnya, Eko merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1989 ini mempunyai segudang pengalaman di Bidang Reserse.
Eko juga disebut-sebut merupakan salah satu sosok yang dekat dengan mantan Kabareskrim Polri, Komjen Pol (Purn) Susno Duadji. Saat Susno menjadi Kabareskrim, Eko pernah ditempatkan sebagai Penyidik Utama Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Bareskrim.
” Profesionalismenya dalam menjalankan tugas membuat dirinya tetap mendapat kepercayaan pimpinan tinggi Polri pada saat itu, hingga saat ini mendapatkan karirnya sebagai Kapolda Sulbar saat ini,” ungkap Kabid Humas Polda Sulbar, AKBP Mashura, melalui keterangannya, Jumat (7/2).
Eko juga pernah disebut Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane, sebagai salah satu perwira muda yang masuk dalam tim pemikir Tito Karnavian dalam menghadapi pengusulan dirinya menjadi Kapolri.
“Tak hanya itu, selama karirnya di kepolisian, beliau dikenal sebagai taruna yang cerdas. Terbukti dari peringkatnya sejak masuk AKABRI 1989 hingga Sespimti 2014, selalu menduduki peringkat 10 besar. Hal ini menandakan IQ di atas rata-rata,” jelas Mashura.
Sehubungan dengan jabatan yang dipercayakan kepada dirinya sebagai Kapolda Sulbar, Eko menyatakan kesiapannya melanjutkan estafet kepemimpinan di Sulbar dengan kerjasama seluruh pihak di Sulbar
dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya,” jelas Eko.
Reporter Wahyu Widodo
Komentar