Kapolres Ajak Awak Media Untuk Ikut Mengidukasi Protokol Kesehatan Kepada Masyarakat Lewat Pemberitaan

Berita Hari Ini143 Dilihat

Investigasi bhayangkara Polda Bali – Polres Gianyar Munculnya berbagai macam aplikasi media sosial (medsos) di Indonesia menandai bahwa kemajuan teknologi tak lagi terbendung di lapisan masyarakat dewasa ini. Facebook, Twitter, Instagram, YouTube dan aplikasi populer lainnya di Indonesia, kekinian seakan menjadi kebutuhan pokok bagi manusia untuk bertukar, mencari dan menyampaikan informasi.

Menanggapi itu, Kapolres Gianyar AKBP I Dewa Made Adnyana S.I K , S.H., M.H , mengajak awak media mengedukasi protokol kesehatan kepada masyarakat dengan membikin tulisan yang dapat menyadarkan pentingnya mengikuti himbauan pemerintah guna Pandemi Civid-19 bisa terputus dengan segera. Berita-berita yang obyektif, transparan dan berhimbang sangat dibutuhkan di jaman yang serba canggih ini apalagi dengan pemberitaan di media online. Hal tersebut diucapkan dalam bakti sosial pembagian sembako dari Mabes Polri, dalam rangkaian hari Bhayangkara ke-74 di lapangan apel Endra Dharma Laksana Polres Gianyar, serta awak media ikut mendapatkan tali kasih dari Kapolres, Jumat 26/6/20.

Kapolres mengungkapkan, kemajuan teknologi dengan ditandai lahirnya berbagai macam medsos, harus dijadikan sarana untuk memperkuat serta mempererat persatuan, kesatuan dan kedaulatan Bangsa Indonesia.

Hal yang harus dihindari adalah, kata Kapolres, medsos dijadikan sarana untuk saling menjatuhkan dan menciptakan propaganda yang berpotensi memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)

Disarankan agar konten yang diunggah di media sosial berisi hal-hal positif, karya seni, inspiratif kreatif dan edukatif. Bukan justru konten seperti hasutan, ujaran kebencian, hoaks dan hal negatif lainnya.

“Sampaikan informasi dengan benar dan bertanggungjawab serta memenuhi kaidah etika dan norma,” ucap Kapolres

Komentar