Konsistensi Kompol Sujarwo, S.H., M.H., Dalam Giat Vaksinasi, Jadikan Herd Immunity Warga Pamulang

Investigasi Bhayangkara Indonesia, Kota Tangerang Selatan

Dalam rangka mendukung program percepatan vaksinasi dari Pemerintah Pusat, Polsek Pamulang menyelenggarakan sentra vaksin sejak bulan Februari tahun ini di tengah permukiman penduduk yang padat Kecamatan Pamulang dimana sebelumnya sempat masuk zona merah Covid-19.

Namun saat ini, berkat kinerja Kapolsek Kompol Sujarwo, S.H., M.H., bersama Forkompincam Pamulang giat rutin layanan sentra vaksin dibeberapa titik menjadikan Pamulang berubah zona hijau, Kabar Daerah menemui Kapolsek Pamulang di Gerai Layanan Harian vaksinasi Presisi Mapolsek Pamulang, Jumat (10/09/21) pagi.

Foto: warga tengah di beri vaksin di Mapolsek Pamulang

Vaksinasi Presisi sudah digelar kesekian kalinya oleh Polsek Pamulang bekerja sama dengan Puskesmas Pamulang dan tenaga honorer administrasi baik Dr. Anen dan Bidan Aini sebagai vaksinator beserta Drg. dita, Dr. Ica, Bidan melda dan Fisiotrapis dwi untuk bagian screening dan Ade lutfiani serta Naufan pada administrator.

Dalam kata sambutan Kompol Sujarwo menyampaikan,”Vaksinasi Presisi menjadi acara yang digelar oleh Polri dan Polsek Pamulang bekerjasama dengan Puskesmas Pamulang dengan sejumlah tenaga kesehatan bernama Layanan Presisi Gerai Pendopo Polri milik H. Yoyok dan  vaksin disediakan dari Polri.” ucapnya kepada masyarakat Pamulang dan awak media, Jumat (10/09/21) pagi di dua titik lokasi Polsek dan Pendopo.

Kapolsek Pamulang berpesan, “Bagi masyarakat Pamulang yang belum di vaksin mohon daftakan diri ke Rukun Tetangga masing-masing wilayah atau ke Babinsa TNI supaya nanti diberikan layanan door to door,”himbau Kapolsek Pamulang dengan sosok yang ramah ini.

Untuk mengetahui informasi jumlah peserta serta kuota, tampak Petugas Front Desk (input data-red) memiliki data yang akurat sehingga Investigasi Bhayangkara melakukan konfirmasi kepada Farah selaku administrator,” Kuota hari ini sebanyak 400 dosis vaksin jenis Sinovac dan kami melayani vaksin dosis pertama dan kedua namun sampai akhir acara masuk data sebanyak 350 peserta offline,”paparnya.

Awak media sambangi seorang warga dilokasi bernama Siti Maryam,”Biasa aja namun sempet sakit waktu di suntik dan ini merupakan dosis kedua.”ucap Ibu setengah baya saat ditanya rasanya divaksin.

“Yang dirasakan dosis awal pegel dan ngantuk namun saat ini belum ada yang dirasakan, mudah-mudahan tidak apa-apa dengan vaksin sinovac ini.”ujar warga Pondok Petir kepada Investigasi Bhayangkara,Jumat (10/09/21) siang.

“Antrian yang panjang karena antusias sebanyak 350 peserta vaksin menjadikan waktu cukup lama namun saya rasa cukup baik dalam pelayanannya,” terang Siti yang telah antri sejak pukul 08.00 WIB.

Acara ini sempat terhenti saat sholat Jumát dimulai kemudian dilanjutkan sampai selesai pukul 13.30 WIB.(ardhi Subhan)