POLRES MELAWI,POLDA KALBAR
Curah hujan cukup tinggi saat ini sering terjadi tentu saja dapat menimbukan efek gangguan kamtibmas di tengah masyarakat,tidak terkecuali bagi desa yang berada di daerah aliran sungai yang memiliki resiko akibat curah hujan
Jalan jalan desa yang ada di sekian banyak desa adalah jalan tanah sehingga saat terjadi intensitas sedang hingga lebat tentu saja dapat mengakibat banjir hingga tanah longsor.
AKBP.Sigit Eliyanto Nurharjanto,S.I.K melalui kapolsek Ella Hilir Iptu.Widaya mengatakan bahwa curah hujan cukup tinggi di wilayah ella hilir hingga perhuluan ,sabtu
(12/2/2022).
“Hari jumat tanggal 11 februari tahun 2022 sekira pukul 08.30 wib sampai dengan pukul 10.30 wib telah terjadi bencana alam (tanah longsor) di akses jalan utama dusun Belaban Desa Nanga Nyuruh.”ucapnya.
Hari ini sabtu tanggal 12 februari 2022 Bhabinkamtibmas polsek Ella Hilir Bripka.Usman telah menuju lokasi longsor dan bersama perangkat desa dan masyarakat akan membantu kerja bakti gotong royong untuk membuka akses agar jalan dapat di lewati oleh masyarakat. “tambahnya.
Iptu.Widaya menambahkan bahwa bencana tanah longsor yang terjadi sebanyak 2 titik dan lokasi longsor merupakan akses jalan tanah kuning sehingga saat terjadi intensitas hujan lebat mengakibatkan longsor,akibat kejadian ini akses jalan utama yang menghubungkan desa Nanga Nyuruh,Desa Perembang Nyuruh serta Desa Sungai Labu lumpuh tidak dapat di lewati dengan ketinggian lumpur akibat longsor sekira 1 meter hingga 1,5 meter.”tambahnya.
Kerja bakti gotong royong yang di lakukan tidak mampu membersihkan semua material lumpuh yang menutupi jalan utama sehingga oleh Bhabinkamtibmas dan masyarakat diambil langkah darurat dengan cara membuat pitingan atau jembatan darurat dari kayu agar dapat di lewati kendaraan sepanjang 40 meter dan 10 meter di lokasi yang sama.”jelasnya.
“Dengan intensitas hujan cukup tinggi saat ini kami mengimbau kepada masyarakat yang bertempat tinggal di tepian sungai,tepian bukit mau pun tepian tebing agar selalu berhati hati apa bila terjadi curah hujan tinggi di perhuluan,dalam hal ini juga kami meminta kepada kepala desa agar dapat memonitor wilayahnya dan mempetakan lokasi lokasi yang di anggap rawan bencana sehingga dapat di minimalisir korban mau kerusakan akibat bencana yang terjadi.”tuntasnya.