Investigsibhayangkara.com , Jayapura – Pada hari Kamis tanggal 27 Februari 2020 pukul 08.30 wit, Wakil Ketua Bhayangkari Daerah Papua Ny. Pinta Yakobus Marjuki di dampingi KA SPN Polda Papua beserta Ketua Bhyangkari Ranting SPN Polda Papua memberikan motivasi dan pembekalan terhadap Siswa Diktuk Bintara Polri di Aula Elsama Numberi SPN Polda Papua.
Turut hadir pejabat utama SPN Polda Papua, pengurus Bhayangkari Daerah Papua dan Ranting SPN Polda Papua serta Siswa Diktuk Bintara Polri SPN polda papua.
Dalam sambutan Ketua Bhayangkari Daerah Papua yang dibaca Wakil Ketua, atas nama Bhayangkari dan pribadi kami mengucapkan selamat kepada seluruh siswa yang sebentar lagi akan mengakhiri pendidikan dan akan dilantik pada tanggal 2 Maret 2020 menjadi Brigadir Polisi untuk mengabdi di seluruh wilayah Papua.
Semoga menjadi anggota Polri yang betul-betul melayani masyarakat dengan baik dan dicintai oleh masyarakat, jadilah anggota Polri yang promoter selalu kembangkan dan tempat diri untuk menjadi polisi yang lebih unggul, trengginas dan ulet siap ditempatkan di manapun di seluruh Papua baik di kota maupun di pedalaman Papua.
Maksud dan tujuan dari program pemberian pembekalan bagi siswa bintara SPN Polda Papua yang akan mengakhiri masa pendidikan adalah untuk memberikan gambaran tentang Organisasi Istri Anggota Polri yaitu Bhayangkari.
Lembaga Bhayangkari adalah Cupu Manis Asta Gina mempunyai makna bahwa Bhayangkari harus mempunyai delapan sifat utama yang bermanfaat yaitu, beriman, adil, jujur, dan sederhana, asah, asih dan asuh, berjiwa besar, bersemangat dan penuh daya cipta, berteguh hati dan rela berkorban, serta pengabdian tanpa pamrih, kedelapan sifat utama tersebut harus melekat dalam pribadi seorang bhayangkari.
Bhayangkari dibentuk dengan tujuan yaitu mendukung polri dalam misinya, membantu polri dalam meningkatkan dan memelihara kesejahteraan keluarga Polri, meningkatkan peranan wanita Indonesia di dalam segala bidang kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.
Menyadari sebagai manusia yang tidak dapat hidup sendiri demikian pula dengan para siswa yang akan menjadi polisi Setelah selesai ikatan dinas harus mencari pendamping hidup yang baik dan mendukung suami dalam melaksanakan tugas sebagai abdi negara, istri yang menyadari tugas pokok Polri melindungi mengayomi masyarakat yang tidak mengenal waktu.
Meskipun pembekalan ini hanya bersifat pengenalan tentang Bhayangkari namun saya yakin pembekalan ini mempunyai arti yang sangat penting karena suatu saat nanti setelah melewati masa ikatan dinas para siswa juga akan mencari pendamping hidup yang setia yaitu Bhayangkari.
Pesan saya Pilihlah pendamping hidup dengan mempertimbangkan kriteria beberapa hal diantaranya, Pilihlah pendamping yang baik beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa dan pandai bersyukur serta mampu mengurus rumah tangga dan anak-anak dan sayang keluarga besar baik dari pihak suami maupun istri, Pilihlah pendamping yang nantinya mampu mendampingi mengerti dan mendukung tugas suami sebagai anggota Polri, Pilihlah pendamping yang mampu meringankan beban suami dan bukan malah menjadi beban suami sehingga bisa hidup sederhana, Pilihlah pendamping yang dapat menyesuaikan diri dimanapun suaminya ditugaskan dan ditempatkan serta menjadi contoh bagi masyarakat sekitar.
Hal ini perlu diperhatikan mengingat peran istri sangat berpengaruh dalam memberikan dorongan dan semangat selama hidup supaya hal-hal yang sering terjadi di lapangan seperti perselingkuhan dan KDRT dapat diminimalisir.
Sebagai ibu terimalah bekal yang tidak akan pernah habis yaitu doa restu dan nasehat, selalu meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena hanya Tuhan yang mampu memberikan kekuatan kesabaran dan nikmat sehingga adik-adik lebih bijaksana dalam menyikapi setiap permasalahan yang dihadapi baik dalam kedinasan maupun kehidupan pribadi.
Berbakti kepada orang tua dan berusaha Selalu membahagiakan orang tua. Selalu menyadari dan mengucap syukur kepada Tuhan karena semua yang telah ada diperoleh yaitu kesehatan kekuatan kemampuan keberhasilan dan kesuksesan sehingga adik menjadi Insan Bhayangkara oleh terjadi hanya karena anugerah Tuhan. Terus belajar meningkatkan kemampuan diri untuk keberhasilan dalam karir sebagai anggota polisi melaksanakan tugas dengan baik.
Jadilah Bintara yang handal bisa menjadi panutan dan tauladan di tengah-tengah masyarakat. Bersikap arif dan bijaksana dalam bermasyarakat sehingga tidak Mudah terpengaruh dengan hal-hal yang merugikan diri sendiri keluarga dan keluarga besar Polri. Terapkan ilmu yang didapat di SPN Polda Papua.
Pada kesempatan yang baik ini saya mengucapkan terima kasih kepada bapak kspn Pulau Papua beserta staf dan ketua Bhayangkari ranting SPN beserta anggota atas waktu yang telah diberikan kepada pengurus daerah Bhayangkari Papua untuk dapat memberikan pembekalan kepada para siswa Bintara Polri tugas umum tahun 2019-2020.
Selamat bertugas kepada para Brigadir muda jadilah Insan Bhayangkara yang senantiasa mengandalkan Tuhan dalam setiap langkah Pengabdianmu.
Komentar