Fakta & Profesional
MINUT,Investigasibhayangkara.com – Keluarga korban verel ngangi kecewa hasil rekonstruksi adanya pembunuhan yang terjadi di desa tatelu beberapa waktu lalu, menyatakan tidak puas dengan hasil penyidikan yang dilakukan oleh Polsek dimembe. Hal ini disampaikan setelah dilakukan rekonstruksi kejadian pembunuhan tersebut dan meminta kapolres minahasa utara untuk evaluasi kinerja Kapolsek dimembe dan penyidik dalam hal menangani kasus pembunuhan terhadap korban verel ngangi.
Menurut keluarga korban, penyidik Polsek tidak profesional dalam menangani kasus ini. Mereka menyatakan bahwa pasal yang dikenakan kepada tersangka tidak sesuai dengan kejadian yang sebenarnya.
“Kami tidak puas dengan hasil penyidikan ini. Pasal yang dikenakan kepada tersangka tidak sesuai dengan kejadian yang sebenarnya. Kami berharap agar penyidik Polsek dapat melakukan penyidikan yang lebih profesional dan transparan,” ujar Keluarga Korban verel ngangi, salah satu anggota keluarga korban.
Keluarga korban juga menyatakan bahwa mereka akan melakukan upaya hukum untuk memperjuangkan hak-hak mereka. Mereka berharap agar keadilan dapat ditegakkan dan pelaku dapat dihukum sepadan dengan perbuatannya.
Sementara itu, Kapolsek dimembe dihubungi untuk memberikan komentar dan konfirmasi mengenai kasus ini,Kapolsek telah menyatakan bahwa penyidik telah melakukan penyidikan yang profesional dan transparan, dan kami tetap akan berkomunikasi dengan pihak keluarga korban, “Ucap Kapolsek dimembe.
Kasus pembunuhan ini telah menjadi perhatian keluarga korban dan masyarakat luas, serta banyak pihak yang menuntut agar keadilan dapat ditegakkan. (Deddy)