Angka Kecelakaan Turun Selama Operasi Ketupat Krakatau 2024 di Pringsewu

LAMPUNG40 Dilihat

Investigasibhayangkara.com,

PRINGSEWU- Selama pelaksanaan Operasi Ketupat Krakatau 2024, tingkat kecelakaan lalu lintas di wilayah Pringsewu mengalami penurunan signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini diungkapkan oleh Kasat Lantas Polres Pringsewu, AKP Khoirul Bahri pada pada Rabu (17/4/2024) siang.Menurut data yang disampaikan oleh AKP Khoirul Bahri, selama 13 hari pelaksanaan Operasi Ketupat Krakatau 2024, terjadi satu kasus kecelakaan yang mengakibatkan 1 korban luka berat dan 1 lainya luka ringan. jumlah ini turun 75 persen jika bandingkan pelaksanaan operasi ketupat tahun sebelumnya sebanyak 4 kejadian dengan korban luka berat 1 orang dan 7 lainya luka ringan. Penurunan jumlah kecelakaan ini tidak lepas dari berbagai upaya yang dilakukan oleh aparat kepolisian dan instansi terkait lainnya dalam mengantisipasi,menyiapkan melaksanakan dan mengawasi pelaksanaan pengamanan dan pengaturan arus lalu lintas selama masa liburan Idul Fitri 1445 H.”Kami sangat bersyukur melihat penurunan yang signifikan dalam jumlah kecelakaan selama pelaksanaan Operasi Ketupat Krakatau 2024. Ini menunjukkan bahwa upaya-upaya preemtif, preventif,penegakan hukum dan kesadaran masyarakat sendiri dalam mematuhi peraturan lalu lintas telah memberikan hasil positif,” ungkap AKP Khoirul Bahri.Selain penurunan angka kecelakaan, AKP Khoirul Bahri juga menyampaikan jika satgas III Kamseltibcarlantas operasi ketupat telah memberikan teguran simpatik terhadap 245 pengendara karena melakukan sejumlah pelanggaran lalu lintas. Teguran simpatik ini naik 25 persen dibandingkan pelaksanaan operasi ketupat tahun sebelumnya sebanyak 195 teguran.“Teguran simpatik yang kami berikan ini juga menjadi salah satu faktor pendukung penurunan angka kecelakaan,” bebernyakasat menambahkan, meskipun angka kecelakaan menurun, pihaknya akan terus melakukan patroli pada lokasi rawan kecelakaan dan memberikan edukasi kepada masyarakat agar keselamatan dalam berkendara tetap menjadi prioritas utama. lebih lanjut ia menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh warga masyarakat yang telah tertib dan mematuhi arahan petugas dilapangan terutama saat dilakukan rekayasa lalulintas berupa pengalihan arus sehingga kemacetan parah tidak terjadi.Ia juga menyampaikan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah mendukung dan mensukseskan pelaksanaan operasi pengamanan arus mudik dan balik idul fitri 1445 H diwilayah kabupaten Pringsewu sehingga berjalan sukses.“Kami berharap kesadaran hukum terus meningkat sehingga angka pelanggaran, kecelakaan dan fatalitas korban kecelakaan dapat semakin di minimalisir.” tandasnya (pon)